Sinta Wijaya 
Sebagai pengguna mobil, tentu Anda mengetahui bahwa oli atau pelumas mesin merupakan salah satu komponen penting dalam menjaga performa mobil Anda. Namun, seiring dengan penggunaannya, oli di dalam mesin juga akan mengalami penurunan kualitasnya dan lama kelamaan mulai terkumpul kotoran dan partikel-partikel lain yang berpotensi merusak mesin mobil jika tidak segera diganti. Oleh karena itu, waktu penggantian oli mobil menjadi sangat penting untuk dilakukan secara teratur.
Berapa Sering Waktu Penggantian Oli Mobil?
Pernahkah Anda menemukan diri Anda bingung tentang kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli mobil? Sebenarnya waktu penggantian oli mobil tergantung pada beberapa faktor seperti merek/mesin mobil, kondisi jalan yang dilalui serta intensitas penggunaan mobil. Meskipun demikian, umumnya waktu penggantian oli mobil berkisar antara 5000-10000 kilometer atau 3-6 bulan sekali tergantung pada kondisi penggunaannya.
Bagi Anda yang sering menggunakan mobil dalam perjalanan jauh atau lintasan yang bersifat off-road, maka waktu penggantian oli mobil perlu lebih cepat dibandingkan dengan mobil yang digunakan untuk perjalanan jarak pendek. Selain itu, juga penting untuk mengikuti jadwal rutin penggantian oli sesuai dengan rekomendasi manual/instruksi pabrik.
Alasan Mengganti Oli Mobil secara Rutin
Bagi Anda yang masih kurang dalam memahami pentingnya waktu penggantian oli mobil, berikut beberapa alasan mengapa penggunaan oli yang sudah lama dapat merugikan mesin mobil:
1. Mengurangi Pelumasan Mesin
Oli yang sudah lama dan terkontaminasi dapat mengalami proses oksidasi atau penggumpalan. Hal ini dapat membuat oli lebih tebal dan mengganggu pergerakan pada mesin mobil. Akibatnya, pelumasan pada mesin akan menurun, dan dapat menyebabkan gesekan berlebih serta keausan pada komponen bagian dalam mesin.
2. Menurunkan Kualitas Oli
Oli yang sudah lama digunakan tanpa diganti dengan waktu penggantian yang tepat dapat memicu penurunan kualitas oli itu sendiri. Oli akan kehilangan kemampuannya untuk mencegah gesekan pada mesin, serta kehilangan kemampuan pendinginan yang cukup. Akibatnya, mesin mobil dapat mengalami overheat dan merusak komponen di dalamnya.
3. Mengurangi Performa dan Konsumsi Bahan Bakar
Oli yang kotor juga dapat mengurangi performa mesin mobil Anda. Kotoran di dalam oli bisa menyumbat filter mesin dan membuat udara tidak dapat masuk dengan sempurna. Akibatnya, mesin mobil tidak dapat memperoleh udara yang cukup dan bensin yang dibakar tidak dapat digunakan secara optimal, sehingga meningkatkan konsumsi bahan bakar dan membuat mobil jadi lebih boros.
Kesimpulan
Menjaga kualitas oli pada mesin mobil adalah kunci utama dalam memperpanjang usia pakai mesin mobil itu sendiri. Anda perlu paham dengan benar kapan waktu tepat untuk mengganti oli mobil. Jangan ragu untuk mengganti oli sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan pabrik sehingga kondisi mesin mobil Anda tetap prima dan siap digunakan kapan saja. Ingat, mobil yang terawat dengan baik akan tahan lama, lebih efisien, dan menghemat ongkos servis.
