in

Cek Produksi Ban Mobil: Perlukah Dilakukan?

Membeli ban mobil memang bukanlah perkara yang bisa dianggap sepele. Karena mentereng di jalan raya, akan sangat penting bagi keamanan dan kenyamanan berkendara kita. Namun, pernahkah terlintas di pikiran dalam cek produksi ban mobil sangatlah penting?

Kenapa Perlu Cek Produksi Ban Mobil?

Saat hendak membeli ban mobil, tentu hal yang utama yang harus diperhatikan adalah kualitas dan brand-nya. Hal ini dikarenakan sebuah ban mobil dipercayakan untuk menjaga keselamatan kita dalam berkendara. Akan tetapi, tak hanya itu yang perlu diperhatikan. Mengukur kapan terakhir kali ban mobil tersebut diproduksi dan apakah sudah lewat dari waktu pemakaian yang direkomendasikan sangat penting untuk dilakukan.

Sebuah ban mobil yang diproduksi lebih dari lima tahun yang lalu dapat digolongkan ke dalam ban kuno yang sudah tak layak dipakai lagi. Karena selain tingkat elastisitas bannya yang sudah berkurang, kekuatan ban mobil yang bersangkutan juga sudah menurun. Ini menyebabkan ban mobil tersebut sudah tidak mampu menahan beban dengan baik dan mengurangi kenyamanan berkendara kita.

Bagaimana Cara Mengecek Produksi Ban Mobil?

Setiap ban mobil terdapat kode produksi yang bisa membantu kita mengetahui kapan ban tersebut diproduksi dan akan bertahan berapa lama. Kode produksi ban mobil terdiri dari empat digit yakni dua angka terakhir menunjukkan tahun produksinya, dan dua digit pertama menunjukkan minggu ke berapa ban tersebut dikeluarkan. Misalnya kode produksi dengan angka 0217 artinya ban tersebut diproduksi pada minggu ke dua tahun 2017.

Dalam memeriksa ban mobil, Anda juga harus memperhatikan apakah ban tersebut terdapat keretakan atau kebocoran, dan apakah terdapat bintik-bintik karat. Jangan lupa cek pula tekanan angin dalam ban mobil serta apakah sudah melebihi batas minimum yang dianjurkan.

Apa Dampak Buruk dari Ban Mobil yang Sudah Tua?

Penggunaan ban mobil yang sudah masuk ke dalam kategori tua atau sudah lewat usia maksimalnya bisa membawa banyak risiko. Di antaranya adalah:

1. Kebocoran Ban

Semakin tua usia sebuah ban mobil, maka semakin besar kemungkinan terjadinya kebocoran pada ban tersebut. Hal ini tak lepas dari tingkat kerapatan karet bannya yang sudah berkurang dan tak dapat menahan tekanan angin dalam ban dengan baik.

2. Kebocoran Bahan Pintu

Kebocoran pada ban juga bisa menyebabkan kebocoran pada ruang mesin. Ini karena terjadinya vibrasi yang dapat merusak bahan pintu dengan mudah. Seketika hal ini terjadi, maka harus segera mengganti ban mobil dengan yang baru.

3. Kurang Elastisitas Bahan Ban

Saat ban kurang elastisitas bahan bannya, maka hal ini akan mempengaruhi handling pada kendaraan. Hal ini mengakibatkan kenyamanan mengemudi yang semakin berkurang, dan bisa berpotensi terhadap risiko kecelakaan.

Kesimpulan

Dalam memeriksa ban mobil, selain hanya memperhatikan kekuatan dan brand-nya, tetapi harus memperhatikan apakah ban tersebut diproduksi sebelumnya. Mengetahui tanggal produksi ban mobil tidak hanya penting untuk memastikan ban yang kita beli dalam kondisi yang baik, tetapi juga memastikan keselamatan dan kenyamanan kita selama berkendara. Oleh karena itu, periksalah kode produksi dan keadaan ban mobil secara rutin sebagai bagian dari perawatan kendaraan Anda.

Written by Andi Suryanto

Andi Suryanto adalah seorang penulis otomotif yang memiliki minat khusus pada mobil sport dan performa tinggi. Dengan pengalamannya sebagai seorang mekanik balap, Andi memiliki wawasan mendalam tentang mesin mobil dan bagaimana meningkatkan performanya. Dalam blognya, Andi akan berbagi ulasan mobil sport terbaru, tips mengoptimalkan performa mobil, serta informasi seputar dunia balap dan kompetisi otomotif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Velg Mobil Suzuki Splash: Pilihlah yang Sesuai dengan Mobil Anda

Lampu Sein Bulat Mobil: Pentingnya Fungsi dan Kegunaannya