Apakah Anda sering mengendarai mobil di jalan raya yang padat dan berbahaya? Jika ya, pastikan Anda memilih oli mesin yang tahan panas, karena mesin mobil yang panas dapat membuat kendaraan Anda kurang performanya dan terus-menerus memperpendek umur mesin mobil Anda.
Di artikel ini, kami akan memberikan informasi yang lengkap dan optimal tentang oli mesin mobil yang tahan panas, termasuk cara memilih yang paling sesuai dan merawatnya dengan benar. Simak selengkapnya!
Apa itu Oli Mesin Mobil?
Oli mesin mobil adalah cairan yang berfungsi melumasi dan membantu mendinginkan mesin mobil saat beroperasi. Selain itu, oli mesin memperlambat keausan dari bagian dalam mesin mobil dan membantu menjaga suhu mesin agar tidak terlalu panas atau dingin.
Bagaimana Memilih Oli Mesin Mobil yang Tahan Panas?
Hal pertama yang harus Anda perhatikan saat memilih oli mesin mobil yang tahan panas adalah viskositasnya. Viskositas oli mesin mobil dapat dilihat dari angka yang tertera pada kemasannya, yang biasanya berupa SAE. SAE menunjukkan tingkat kekentalan oli mesin mobil saat sedang mengalir pada suhu tertentu.
Untuk mobil yang sering digunakan pada suhu yang tinggi, pilih oli mesin mobil yang memiliki viskositas tinggi. Oli mesin mobil yang tahan panas biasanya memiliki angka SAE 10W-40 atau SAE 20W-50.
Selain itu, pastikan juga diri Anda memahami bahwa terdapat berbagai jenis oli mesin mobil, yaitu sintetis, semi-sintetis, dan mineral. Oli sintetis dan semi-sintetis lebih tahan panas dibandingkan oli mineral. Jika Anda memiliki anggaran yang cukup, sebaiknya pilih oli mesin mobil sintetis atau semi-sintetis.
Tips Merawat Oli Mesin Mobil yang Tahan Panas
Sekarang setelah memilih oli mesin mobil yang tahan panas, mari kita bahas cara merawatnya dengan benar. Berikut ini beberapa tips yang dapat Anda lakukan:
1. Selalu Bersihkan Filter Udara dan Filter Oli Mesin Mobil
Filter udara dan filter oli mesin mobil dapat membantu mencegah kotoran dan debu memasuki mesin mobil Anda. Jika filter ini tidak dibersihkan secara teratur, maka oli mesin mobil Anda akan terkontaminasi oleh kotoran dan debu tersebut.
2. Pastikan Level Oli Mesin Mobil Sesuai
Pastikan bahwa level oli mesin mobil Anda selalu di atas garis minimum pada tangki oli. Jika level oli terlalu rendah, mesin mobil Anda dapat mengalami kerusakan.
3. Ganti Oli Mesin Mobil secara Teratur
Oli mesin mobil yang terus-menerus digunakan akan mengalami pelunakan dan kehilangan kemampuan tahan panasnya. Sebagai solusinya, Anda perlu mengganti oli mesin mobil secara teratur, yaitu setiap 5.000-10.000 km atau setiap enam bulan sekali.
4. Hindari Overheat Pada Mesin Mobil
Jangan mengendarai mobil Anda terlalu lama, karena bisa membuat mesin mobil Anda overheat. Jika mesin mobil Anda terlalu panas, maka oli mesin mobil akan kehilangan kemampuan tahan panasnya.
5. Jangan Gunakan Oli Mesin Mobil yang Tidak Tahan Panas
Pastikan Anda menggunakan oli mesin mobil yang tahan panas. Oli mesin yang tidak tahan panas dapat membuat mesin mobil cepat rusak dan memperpendek umur mesin mobil Anda.
Kesimpulan
Demikianlah informasi lengkap dan optimal tentang oli mesin mobil yang tahan panas, serta tips merawatnya dengan benar. Pastikan Anda selalu memilih oli mesin mobil dengan viskositas dan jenis yang tepat, serta merawatnya dengan cermat agar mobil Anda dapat berjalan dengan baik dan tahan lama!